10 Anugerah Allah

Kita harus tahu bahwa hari raya Pentakosta adalah hari raya yang wajib untuk dirayakan. Ini adalah hari raya panen, hari raya turunnya Firman Tuhan di gunung Sinai, hari raya turunnya Roh Kudus di bukit Sion. Ketika di gunung Sinai, umat Tuhan dengan sombongnya mengatakan kami akan melakukan semua perintah Allah. Tetapi pada waktu Musa didampingi Yosua setelah menerima perintah Tuhan, turun dari gunung Sinai, dia mendapati seluruh bangsa Israel sudah berbuat dosa dihadapan Tuhan, dan pada hari itu 3000 orang mati karena perbuatan mereka. Tetapi ketika Roh Kudus dicurahkan ada perjanjian baru, bukit Sion, 3000 orang hidup, bukankah huruf itu mematikan dan roh menghidupkan. Pada hari ini, saya mau membagikan bukan 10 hukum tetapi 10 anugerah:

  1. Dimerdekakan Dari Tuntutan Hukum.

Ay, 1 Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus. Tidak ada lagi penghukuman, tidak ada lagi tuntutan hukum dan tidak ada lagi pembayaran hutang, sebab anugerah Allah telah sediakan bagi kita. Dan sesungguhnya bukan hanya seorang Putera yang diberikan, melainkan Roh-Nya pun telah diberikan kepada kita. Dia memberikan putera-Nya untuk menebus kita dari penghukuman yang kekal. Sebab hanya di dalam Dia, tidak ada lagi penghukuman yang kekal. Jadi, pastikan kita ada di dalam Dia yang adalah Tuhan dan Raja keselamatan, yaitu Tuhan Yesus Kristus. Pekerjaan si iblis adalah mendakwa orang berdosa. Iblis berusaha mengingatkan manusia akan masa lalu mereka untuk menjatuhkan manusia dalam dosa. Setiap orang pernah berbuat kesalahan dan alkitab berkata, sejak dalam kandungan ibu, kita sudah berdosa. Tetapi ada kabar yang sangat baik, bahwa sesungguhnya surat hutang dan tuntutan hukum atas kita telah di pakukan di atas kayu salib dan dibatalkan oleh karya Tuhan Yesus Kristus. Sebab di atas kayu salib, ada pergantian nasib yang mengubah hidup kita jauh lebih berharga, yaitu oleh karya Tuhan Yesus. Yesus yang tidak mengenal dosa, dijadikan berdosa karena kita, Yesus yang adalah Hakim, dijadikan terdakwa karena kita. Supaya oleh karya-Nya kita bebas dari penghukuman yang kekal. Kolose 2:14 Dengan menghapus surat hutang, yang oleh ketentuan-ketentuan hukum mendakwa dan mengancam kita. Dan itu ditiadakan-Nya dengan memakukannya pada kayu salib.

  1. Dimerdekakan Dari Dosa/ Hukum Dosa & Maut

Di dalam kitab Kejadian Pasal 4, menjelaskan kepada kita bahwa:

  • “Dosa Adalah Suatu Pribadi.” = Iblis.
  • *Sins = dosa-dosa (bersungut-sungut)
  • *Sin (dosa) = Pribadi. Kejadian 4:6&7

Pada waktu manusia di taman Eden, mereka memiliki hubungan intim dengan Tuhan sehingga mereka mampu untuk mengalahkan dosa. Tetapi waktu manusia di usir keluar dari taman Eden (keluar dari anugerah Tuhan) karena dosa, maka yang terjadi adalah mereka kehilangan kemuliaan Allah, hidup di bawah kutuk penghukuman dan tidak memiliki kuasa untuk mengalahkan dosa. Sejak saat itu, dosa menjadi raja dan berkuasa atas manusia.Tapi ada kabar baik bagi kita, sebab oleh Roh Tuhan yang ada di dalam kita, yang melalui karya penebusan-Nya, telah memberikan kepada kita hidup dan kemerdekaan atas hukum dosa dan maut.

Ay, 2 = Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut.

  1. Diubahkan Mentalitasmu.

Ay, 5 & 6 = Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh. Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera.

Ay, 9 = Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam ROh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus.

Ada 3 roh yang iblis pakai sebagai senjata untuk menyerang manusia, Yaitu:

  • Spirit of fear (roh ketakutan)
  • Spirit of confusion (roh kebingungan, kekacauan)
  • Spirit of poverty (roh kemiskinan)

Tetapi Tuhan telah mematahkan semua kutuk yang membelenggu manusia. Karena Dia tidak pernah memberikan kita roh ketakutan, roh kebingungan dan roh kemiskinan, melainkan hati yang melimpah dengan anugerah dan kemurahan. Dan di dalam Tuhan, mentalitas kita diubah dari penakut menjadi pemberani, dari najis menjadi kudus, dan dari mental pecundang menjadi mental pemenang.

  1. Penuh Damai Sejahtera.

Ay, 6 = Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan roh adalah hidup dan damai sejahtera. Damai sejahtera (Syalom) bukan hanya berbicara tentang keadaan tenang, tetapi syalom adalah damai sejahtera, kemenangan, kelimpahan dan segalanya. ketika Roh Kudus memenuhi kita, salah satu tandanya adalah kita penuh dengan damai dan sukacita.

  1. Disembuhkan Secara Total.

Ay, 10 -11 = Tetapi jika Kristus ada dalam kamu, maka tubuh memang mati karena dosa, tapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran. Dan jika Roh Dia yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati diam dalam kamu, maka Ia yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya yang diam di dalam kamu. Ketika bangsa Israel keluar dari tanah Mesir, tercatat di dalam alkitab bahwa mereka tidak keluar dengan tangan kosong, tidak ada yang lemah dan tidak ada yang tergelincir di antara suku-suku Israel. Inilah berkat Perjanjian Lama ketika bangsa Israel memakan domba paskah. Relevan dengan kehidupan kita dalam Perjanjian baru, bahwa kita menerima dengan iman, Yesus adalah domba paskah kita. Ketika bersatu dengan tubuh dan darah Kristus, maka segala kutuk penyakit yang kita derita akan diganti dengan kesembuhan total oleh karena Roh Allah yang membangkitkan Yesus dari antara orang mati hidup di dalam kita.

  1. Mati Terhadap Diri Sendiri – Self/Ego.

Ay, 12 – 13 = Jadi, saudara-saudara kita adalah orang berhutang tetapi bukan pada daging supaya hidup menurut daging. Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati; tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, kamu akan hidup. Kita tidak bisa hidup kudus tanpa Roh Kudus yang tinggal di dalam kita. Kita adalah orang berdosa dan telah kehilangan kemuliaan Tuhan, Sebab itu, kita butuh Roh Kudus untuk memimpin kita di dalam kekudusan. Dan oleh kuasa Roh, kita bisa mematikan self atau ego yang selama ini bertentangan dengan kehendak Tuhan.

  1. Hidup Dipimpin Roh Kudus

Ay, 14 = Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah. Kita tidak bisa berjalan tanpa Roh Tuhan yang memimpin kita. Sebab itu, serahkanlah hidup kita kepada Tuhan, maka Dia akan membawa kita kepada kebenaran-Nya yang mulia. Dan karena Roh-Nya yang ada di dalam kita, maka kita memiliki identitas sebagai anak-anak Allah.

  1. Dilepaskan Dari Roh Ketakutan – Rendah Diri

Ay, 15 = Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: “ya Abba, ya Bapa!”. Penampilan dari luar, tidak menunjang kita adalah seorang yang kaya. Tetapi sikap hati kita yang benar yang menentukan kita sebagai orang-orang yang kaya. Kita tidak perlu rendah diri atau takut untuk menghadapi kenyataan hidup. Mengapa orang yang dikuasai kemiskinan takut untuk memberi? Karena dia dikuasai spirit of poverty (roh kemiskinan). Dan bagaimana caranya untuk mematahkan mental kemiskinan? Yaitu dengan menjadi ahli waris kerajaan sorga.

  1. Menjadi Ahli Waris.

Ay 16-17 = Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah. Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia. Kita adalah orang-orang yang kaya oleh karya Kristus yang telah mengangkat kita menjadi anak-anak Allah. Kita memiliki Bapa yang menciptakan langit dan bumi dan kita adalah alih waris kerajaan sorga.

  1. Tahu Bagaimana Harus Berdoa. ,

Roma 8:26 = Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. Kita tidak tahu bagaimana untuk berdoa, tapi Roh Kudus yang menuntun kita untuk berdoa dengan baik dan benar. Ketika kita digerakan untuk berdoa kepada orang-orang yang kita kasihi atau musuh kita sekalipun, jangan pernah berpikir untuk menunda-nunda, tetapi naikan doa kita maka Roh Kudus akan mengambil alih untuk membimbing kita di dalam doa yang benar.

Kesepuluh berkat Tuhan di atas adalah pengurapan dari dalam (inward anointing). Sebab itu terimalah dengan iman berkat dan anugerah yang telah di sediakan Tuhan bagi kita, maka Tuhan akan menyatakan kemuliaan-Nya. Amin.

%d bloggers like this: